Secara umum typo adalah kesalahan ketik atau tipografi (typo) dilakukan saat menulis atau mengetik. Kesalahan typo disebabkan karena kegagalan mekanis, ketidaktahuan penulis dalam menggunakan ejaan dan kata baku. Umumnya typo ini karena hal tidak disengaja.
Typo dalam penulisan ilmiah sering terjadi, dan merupakan bahan bagi reviewer untuk mengomentari tulisan kita. Agar mengurangi pekerjaan reviewer maka kita dapat memanfaatkan aplikasi cek typo di word (Lihat pembahasan cara mengecek typo di word)
Contoh typo seperti dibawah seharusnya di bawah, mengkonversi seharusnya mengonversikan, alogaritma seharusnya algoritma, dalah seharusnya adalah, dsb.
Ada beberapa typo yang mengubah arti kalimat seperti ketika tidak seharusnya diubah ketiak. Typo beda arti ini tidak akan dideteksi oleh aplikasi typo, sehingga tetap harus dilakukan pengecekan satu-satu (Bahasa Manusia).
Aplikasi mengecek typo word online
Terdapat banyak aplikasi pengecekan typo atau kesalahan ejaan secara otomatis dan tersedia secara default dan praktis untuk word.
1. Google Dokumen
Secara praktis, pengguna dapat memanfaatkan aplikasi Google Dokumen. Google Dokumen serupa dengan Office Word, aplikasi pengolahan kata dan penulisan. Google dokumen berbasis web, sehingga tidak perlu instal aplikasi. Memanfaatkan Google Dokumen, pengguna dapat memeriksa ejaan kata (typo) Bahasa Indonesia di seluruh kata .
Adapun cara cek typo di word dan kesalahan kata dapat dilakukan dengan mudah menggunakan bantuan Google Dokumen sebagai berikut:
- Buka https://docs.google.com/
- Drag & drop dokumen ke lembar kerja Google Dokumen
- Pilih Alat pada tab menu > Ejaan dan tata bahasa> klik pemeriksaan dan tata bahasa.
- Akan muncul dialog box “Ejaan dan tata bahasa”, pilih terima agar kata typo secara otomatis berubah sesuai saran Googl Dokumen. Klik < > untuk mengabaikan atau tidak merubah typo.
2. Grammarly
Sejauh ini, pengguna dapat memanfaatkan aplikasi Grammarly. Grammarly berfungsi tidak hanya mengcek kesalahan kata dalam bahasa inggris, tetapi juga struktur kalimat, paragraf, tanda baca, menyarankan kata yang lazim dipakai, serta beberapa opsi advanced.
Grammarly biasanya dipakai Reviewer jurnal untuk mengecek kesalahan kata (typo). Menggunakan Grammarly, pengguna harus berlangganan (berbayar).
Selain menggunakan Google Dokumen dan grammarly, kamu dapat cek typo otomatis melalui situs typograp, memanfaatkan KBBI Kemdikbud untuk kata baku.
3. Typograp
Typograp adalah aplikasi berbasis web untuk mengecek EYD secara otomatis. Tidak hanya kata sesuai EYD, namun juga kalimat yang belum sesuai dengan PUBEI, SPOK dan kamus besar bahasa indonesia (KBBI).
Penggunaan typograp sebagai berikut:
- Akses checker typo online melalui Chek online typograp
- Masukan artikel/teks (maksimal 500 kata) di kotak input
- Klik proses
- Hasil pengecekan (lihat gambar di bawah). Teks berwarna merah menunjukkan typo
4. KBBI daring
KBBI dapat digunakan sebagai tools apakah kata yang kita gunakan baku atau sesuai pedoman EYD (PUEBI). Selain itu, kita juga dapat menggunakan KBBI untuk mengetahui makna kata dan konteksnya.
Penggunaan KBBI sebagai berikut:
- Akses KBBI dapat melalui tautan KBBI Daring Kemdikbud.
- Masukan kata yang ingin dicek baku/tidak baku
- Hasil kata akan langsung keluar.
Kekurangan cek typo word
Salah satu kekurangan cek typo word otomatis yaitu hanya memeriksa ejaan kata yang typo, dan tidak melihat konteks kalimat atau paragraf. Sehingga bisa saja, kata Ketiak tetap betul ketika, karena tidak mengandung typo, namun konteks yang benar adalah Ketika.
Cek typo di word dirancang dengan algoritma mesin, sehingga sedikit berbeda dengan manusia. Konteks keseluruhan kata, kalimat dan paragraf apabila dicek secara alami (manusia) hasilnya tentu jauh lebih baik, menggunakan KABI (EYD) yang tepat.
Jasa cek typo word
Apabila pembaca tidak memiliki banyak waktu lebih atau kesulitan menangani typo, agar baku, struktur kalimat, enak dibaca, dan sesuai kebutuhan maka pembaca dapat menggunakan “jasa edit redaksional” di Mediapustaka.ID.
